Komunitas
Theater SMKNUSA atau Theater Nusa merupakan komunitas baru di SMKN 1 Purwosari
yang baru terbentuk akhir 2014 lalu. Menurut ketua komunitas ini yaitu M.
Syahril Yessa dari X-MM1, Teater adalah sebuah apresiasi jiwa berupa seni
akting yang ditampilkan dalam sebuah pertunjukan.
Komunitas
ini berawal dari inspirasi salah satu siswa yang mengusulkan berdirinya
komunitas teater kepada Bu Reshi Elmia Ningsih, S.Pd selaku guru Bahasa
Indonesia. Kemudian beliau menyetujui berdirinya komunitas ini. Bu Reshi juga
yang hingga saat ini menjadi pembina di komunitas teater.
Menurut Yessa, Bu Reshi
menganggap bahwa berdirinya Komunitas Teater SMK NUSA ini adalah salah satu
cara untuk mengembangkan potensi yang dimiliki oleh para siswa SMKN 1
Purwosari. Walaupun komunitas teater tidak mendapatkan dana dari sekolah, namun
mereka tetap bisa mandiri melalui dana yang didapatkan dari iuran seluruh
anggota komunitas.
Yessa juga mengatakan bahwa komunitas ini mempunyai
tiga tujuan utama yaitu:
1. 1. Untuk menyalurkan bakat-bakat terpendam dalam
diri para anggota
2. 2. Mencari ilmu baru tentang seni teater melalui
komunitas teater
3. 3. Untuk mengembangkan potensi yang dimiliki
oleh para anggota
Banyak
hal dilakukan oleh komunitas teater ini. Seperti mendalami peran yang
dimainkan, dan mempelajari keseriusan dalam berakting. Namun yang paling utama
adalah membangun rasa kekeluargaan antar sesama anggota. Menurut Yessa dia
sangat enjoy dalam komunitas ini.
Kedepannya
Yessa Berharap agar komunitas ini dapat terus maju dan disukai banyak orang.
Dia juga berharap agar komunitas ini memiliki anggota yang lebih banyak dari
sekarang. Selain itu tentunya Yessa berharap juga agar komunitas ini bisa
memberikan prestasi yang terbaik kepada sekolah.
Komunitas
Teater pertama kali tampil pada penutupan acara classmeeting yang digelar oleh
OSIS pada hari Sabtu tanggal 20 Desember 2014 lalu. Mereka membawakan sebuah teater
musical yang mengangkat cerita “Biarkan Kukejar Cita-Citaku”.
Cerita
tersebut menceritakan tentang Citra yang cintanya dengan Mas Bram tak direstui
oleh orangtuanya. Akhirnya Citra memilih untuk fokus mengejar cita-citanya
untuk menjadi girlband. Kemudian Citra bertemu dengan seorang koreografer dan
mendaftar dalam audisi boyband-girlband. Usaha Citra membuahkan hasil sehingga
mampu memenangkan audisi tersebut. Orangtua Citra akhirnya bangga dengan
pencapaian Citra.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar